FOSMICIN®

FOR INJECTION

Kelas Terapi
Golongan Others  Antibiotic 

Indikasi

Prophylaxis  infeksi pada bedah abdominal

Dosis dan cara pemberian

Dewasa       :  2 – 4 g / hari, dibagi 2 kali pemberian
Anak anak   : 100 – 200 mg / Kg BB / hari, dibagi 2 kali pemberian

Cara Pemberian
Fosfomycin hanya bisa diberikan secara intravena (IV), baik secara drip maupun bolus (injeksi langsung ke vena)
IV drip      : Setiap dosis dilarutkan dalam  100 – 500 ml cairan intravena dan diberikan   selama 1 – 2 jam. Adapun pelarut  yang dipakai adalah : air untuk injeksi, larutan salin fisiologis  dan glukosa 5 %.
IV bolus   : Fosfomycin dicampur dengan 20 ml larutan injeksi atau glukosa. Fosfomycin mempunyai sifat eksoterm apabila sudah dicampur dengan larutan injeksi, dengan demikian pemberian secara IV bolus harus hati-hati, dikarenakan efek panas yang timbul akan membuat pasien tidak nyaman (bisa menimbulkan phlebitis). Hal ini bisa diantisipasi dengan menunggu suhu menurun, dan saat penyuntikan IV bolus harus dilakukan secara perlahan tidak kurang dari 5 menit (penyuntikan kurang dari 5 menit bisa menimbulkan angialgia).  
 
Pada penderita gangguan ginjal dengan Ccr < 20 mL/mnt, tidak diperlukan dosis ulangan. Namun dosis interval diberikan 16 jam kemudian dengan dosis 20 - 40 ml/menit. Fosfomycin 8 g dilarutkan dalam 500 ml cairan gula isotonik dan diberikan 10 - 15 ml/menit. Jangan dicampur bersama antibiotik atau obat lain kedalamnya.   

Kontra Indikasi

Fosfomycin bersifat garam (mengandung 14.5 mEq sodium/g), sehingga perlu hati-hati  pada pemberian pasien dengan riwayat gangguan fungsi hati, gangguan fungsi ginjal, hipertensi.

Kemasan dan Nomor Registrasi
Box / 10 blister @ 10 tablet

• Fosmicin 1 g :
   Reg. No.DKL 9715302444A1

• Fosmicin 2 g :
   Reg. No.DKL 9715302444B1